Pengajian Bulanan Desa Tuik Bersama Habib HASAN BIN UMAR BIN ALWI ASSEGAFF L.c
Desa tuik, kecamatan kelapa, kabupaten bangka barat mengadakan pengajian rutin yang diselenggarakan setiap bulan satu kali, kajian tentang keagamaan ini biasa dilaksanakan di mesjid baiturrahman desa tuik Rt 002, pengajian ini dilaksanakan atas kerjasama semua pihak elemen masyarakat seperti BPD, Karang Taruna, Tokoh agama dan kelompok – kelompok pengajian yang ada di desa tuik. pengajian yang di buka untuk umum ini mengkaji tentang kitab “Syaraful Ummatil Muhammadiyah” atau “Keutamaan Ummat Nabi Muhammad S.A.W. kegiatan rutinitas ini di isi oleh Habib Hasan Bin Umar Bin Alwi Assegaff L.c selaku pengurus ma’had darul hadits al malikiyah desa puding besar.

Pengajian yang telah di mulai pada tahun 2024 ini merupakan proses yang memiliki tujuan utama untuk menambahkan ilmu pengetahuan, pemahaman, motivasi dan inspirasi yang lebih baik tentang ajaran ajaran agama islam serta membentuk masyarakat yang religius dan menciptakan rasa damai antar masyarakat desa tuik. pengajian ini juga memiliki peran sebagai lembaga pendidikan agama islam non-formal dan menjadi aktivitas yang kerap dilakukan di beberapa wilayah pedesaan dan seluruh kota di indonesia. aktivitas pengajian rutin ini dilaksanakan tidak hanya untuk digelar oleh masyarakat kalangan tertentu yang memiliki pemahaman baik tentang agama islam, akan tetapi bisa diikut oleh berbagai macam kalangan baik itu anak-anak, remaja hingga orang tua.
Adapun materi – materi yang disampaikan berkaitan dengan kehidupan sehari-hari yang meluruskan kembali tatanan rutinitas baik dalam keluarga, bertetangga dan bermasyarakat, kajian ini terasa bermanfaat karena memberikan solusi dan menambahkan wawasan keislaman yang luas yang berbenturan langsung dengan aktivitas keseharian yang kemudian dikaitkan dengan ajaran-ajaran Rasulullah serta diharapkan dapat menteladi apa – apa yang tekah di ajarkan rasulullah S.A.W

‘Karena mengingat kita sekarang berada di era perkembangan teknologi yang kian semangkin pesat dan mulai terpengaruh dengan budaya-budaya luar yang tidak sesuai dengan ajaran agama islam tanpa kita sadari akibat tontonan tontonan dari sosial media, baik itu dari facebook, instagram, tik tok dan berbagai macam sosial media lainnya” pembinaan serta bimbingan untuk memperbaiki semua asupan budaya budaya barat ini tentunya sangatlah diperlukan kajian yang mendalam serta memahami apa dan bagaimana yang seharusnya yang telah dicontohkan Rasulullah S.A.W.
Dengan adanya pengajian bulanan ini warga dapat di harapkan terus menuntut ilmu untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan serta dapat di mengamalkannya dalam kehidupan bermasyarakat.
Terbit : 17 Juli 2025
Oleh : Hafiz M Diar
Sumber : Hendra